![]() |
"Anak rantau punya sejuta kenangan"/ dok pembatasan RI, dan PNG Skow |
derko.id || Kerinduan selalu membara saat-saat tertentu yang dimana momen dan waktu hadir disaat gejolak sinar rembulan.
Rindu Terpendam dari lubuk hati yang dalam, hilangnya Sang harapan dari kenyataan.
Hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan, dan tahun pun begitu larut tempo tanpa manfaat tak terbuai.
Luka, hampir pungkiri harapan dan Impian yang besar tak menghiasinya semua dibatasi oleh sang waktu.
Namun semua tak bertahan lama biarlah kenangan manis maupun pahit biarlah menjadi masa lalu. Jadikan itu semua sebagai pembelajaran untuk menjalani kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Dimasa proses adalah saat berada dalam di tanah rantau adalah bukti nyata yang Sedang menyongsong masa depan yang cerah membuka cakrawala harapan yang kita mimpikan dimasa silam.
Dunia Universitas dalam sebuah proses mengalami banyak keraguan namun perlu menyadari bahwa keraguan tidak bertahan lama jika Iman dan keyakinan yang kuat.
Bersabarlah Rencana Tuhan Indah pada waktunya jangan muda runtuh dari pagar komitmen seseorang orang yang berjelajah di Bangku Studi. (Derek Kobepa/derko.id)
Penulis : Adalah Mahasiswa Papua yang Aktif Kuliah di STIH Umel Mandiri Jayapura
0 Komentar