Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Kepemimpinan yang baik dalam organisasi

Suasana seminar berlangsung, di ruang TV Asrama kerit, Selasa, (09/04/2024), (Doc : Derek Kobepa)

Jayapura, Yamenadi_dk - Penghuni mahasiswa Asrama (Kingmi) kerit Jayapura, menggelar seminar tertutup, diskusi kali ini dikutip topik kepemimpinan dalam lembaga/organisasi. Bertempat di ruang TV asrama kerit, Jayapura, Papua. Selasa (08/04/2024) malam petang.

Kegiatan kali ini dipimpin Nara sumber (Penasehat Asrama)  Petrus Gobai, SH, kerap disapa Awi Pito, didampingi moderator Arlian Gobai. Hal itu berlangsung diinisiatif  badan Formatur Asrama Kerit dengan antusias disambut baik seluruh penghuni Asrama.

Menurut, Petrus Gobai pemimpin yang baik dan benar pasti berasaskan nilai ketuhanan yang maha kuasa dalam gaya kepemimpinannya.

Pemimpin yang hebat adalah Rendah hati, disertai dengan Keadilan, Kebenaran dan Kejujuran, - Petrus Gobai  

Berikut Ini Isi materi lisan yang dipresentasikan oleh pemateri AWIPITO, Versi Derek Kobepa ***

Judul : KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI/LEMBAGA FORMAL DAN NON FORMAL

I. Pengertian Pimpinan, Pemimpin, dan Kepemimpinan.

1. Pimpinan
Pimpinan Adalah terkait pangkat atau jabatan, dalam suatu lingkungan organisasi 
Contoh  sedang mengutarakan materi kali ini dalam ruangan ini adalah pimpinan kita adalah pimpinan, forum yang bersifat formal. 

2. Pemimpin,
Pemimpin adalah orang yang memimpin kelompok yang lebih dari dua orang dalam suatu organisasi atau yang disebut ketua. (Contoh ketua asrama atau ketua formatur yang tau cara main untuk sukseskan kegiatan musyawarah besok misalnya,

3. Kepemimpinan 
Kepemimpinan adalah jabatan yang terpengaruh di suatu organisasi untuk memimpin mengarahkan menjalankan suatu kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu. (contoh : harus mengakomudir masa dengan cara merendakan diri tanggung jawab berwibawa).

II. Gaya Kemimpinan

Gaya kemimpinan adalah ciri khas yang dimiliki seseorang pemimpin dalam suatu organisasi yakni ada : Demokrasi, Otoriter, Delegasi.

1. Gaya Kepemimpinan Otoriter
Otoritas adalah suatu kepemimpinan yang perintahnya bersifat mutlak tanpa memperhatikan usulan dari bawahan. (Contoh : Pimpinan memengaruhi untuk mematuhi perintahnya)

2. Gaya kepemimpinan Demokratis
Gaya kepemimpinan Demokrasi ini merupakan seorang pemimpin yang berusaha mensingkronisasikan pimpinan dan bawahan untuk menentukan keputusan yang tepat dalam suatu organisasi, misalnya seperti usulan, masukan dan saran. Untuk mencapai tujuan tertentu dari suatu masalah.

(Contoh : di Asrama apabila seseorang melakukan pelanggaran yang dimuat aturan (tata tertib asrama) maka ketua mengumpulkan semua anggota penghuni Asrama untuk menyatukan pendapat, ide, saran untuk mengambil kesimpulan, sebagai sansinya menurut kesepakatan, 1, keluarkan dari penghuni, memberikan teguran keras, memberikan peringatan, surat penggilan dll. Dari hasil mufakat,).

3. Gaya kepemimpinan Delegasi, 
Gaya kepemimpinan yang satu ini adalah seseorang yang diberikan mandat untuk menghadiri suatu kegiatan, atas nama Ketua. 

"Contoh: Apabila ada pertemuan dari biro pemuda diminta untuk hadir para ketua pemuda jemaat dan pos Pi. Dan kemudian ketua pemuda sibuk atau sakit, maka direkomendasikan wakil atau sekretaris untuk menghadiri kegiatan yang diundang biro pemuda itu,"

III Pertanyaan 

1) Habaku dogomo 
Pertanyaan: bagaimana cara menilai diri sendiri saat memimpin suatu lembaga..?

Jawaban Nara sumber
"Hal ini sangat penting dilakukan setiap orang pemimpin, maka kita harus menghadirkan, teman atau senior yang bisa dipercaya, dan tanyakan kepada mereka terkait Kepemimpinan anda itu seperti apa. 

Dan mereka akan menjawab kepemimpinan anda itu otoritas dan demokrasi, ataupun kinerja anda efektif dan tidak akan dijelaskannya. Dan alangkah baiknya anda sebagai memimpin pertimbangkan usulan mereka,"

2) Yulian Boma 
Pertanyaan: bagaimana cara mengurangi delegasi kepemimpinan yang ada hanya disuru- terus menerus? 

Jawaban Nara sumber:
"Terlalu banyak delegasi atau menyuruh terus menerus tidak boleh karena hal itu anggota menilai kefakuman organisasi.

Seorang pemimpin harus bertanggung jawab, harus jaga kewibawaan sebagai ketua yang anda pimpin. Yang bisa anda delegasikan kepada bawahan ketika ketua mengalami sakit, atau kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan. Sepertinya sakit, kampus ujian dll". 

3. Elison Gobai 
Pertanyaan : minta penjelasan bagian pertama, tentang Pimpinan, Pemimpin dan kepemimpinan. ?

Jawaban Nara sumber
" - pimpinan adalah orang pimpin kita,
- pemimpin adalah orang yang berkomunikasi tentang visi dan misi kepada semua anggota untuk mencapai tujuan tertentu,
- kepemimpinan adalah tergantung pada prinsip orang baik itu dengan cara demokrasi, delegasi, dan otoriter,"

4. Derek Kobepa 
Pertanyaan : apabila pimpinan mengintruksikan kepada anggota untuk melakukan sesuatu, dan kemudian anggota tidak melakukan. Dari uraian ini solusi apa yang diambil oleh ketua untuk menyatukan semua anggota untuk bersatu melakukan suatu kegiatan ?

Jawaban Nara sumber: 
"-Pemimpin di birokrasi sesuaikan dengan aturan yang ada.
- Di asrama; jalankan tata tertib diasrama; diskusikan pemimpin dan anggota secara demokrasi dalam rangka menyatukan pendapat, ketua dan anggota. 
Kemudian memberikan memberikan teguran keras bagi yang pelanggaran tatib, memutuskan keluar dari asrama dari pertimbangan dan menurut pelanggaran berturut turut. Dll". 

5. Nikolaus Yeimo,
Pertanyaan: Kepemimpinan apa yang kita? 

Jawaban Nara sumber
"Tergantung pada lembaga atau organisasi yang dipimpin. Seandainya di asrama itu harus mengunakan gaya kepemimpinan Demokrasi, menerima usulan saran dari anggota satukan agenda untuk melakukan suatu tujuan, tapi sedikit sedikit otoritas apa bila anggota terlalu lewat batas harus ambil ketegasan dan keluarkan dari asrama," 

6. Jisai Gobai 
Pertanyaan: bekerja sama dalam organisasi? 

Jawaban Nara sumber
"Pemimpin harus turun tangan dalam apapun kegiatan yang dilakukan. Agar perintah atau kebijakan yang Pimpinan ambil terlihat nyambung dan berpengaruh serta dapat diterima semua anggota".


III. Penutup Kesimpulan

Menjadi ketua Asrama penghuni Asrama kerit besok yang mengenal eksistenti penghuni dan serta menggerakkan semua anggota, mengontrol semua kekurangan dan kebutuhan Asrama, dan tegakan aturan tata tertib di asrama, Prinsipnya sebagaimana keputusan atau kebijakan yang diambil sifatnya rasional. 

By Derek Kobepa/YAMENADI






Posting Komentar

0 Komentar